Microsoft Excel atau Microsoft Office Excel adalah sebuah
program aplikasi lembar kerja spreadsheet yang dibuat dan didistribusikan
oleh Microsoft Corporation untuk sistem operasi Microsoft Windows dan Mac
OS. Aplikasi ini memiliki fitur kalkulasi dan pembuatan grafik yang, dengan
menggunakan strategi marketing Microsoft yang agresif, menjadikan
Microsoft Excel sebagai salah satu program komputer yang populer
digunakan di dalam komputer mikro hingga saat ini.
Bahkan, saat ini program ini merupakan program spreadsheet paling banyak
digunakan oleh banyak pihak, baik di platform PC berbasis Windows maupun
platform Macintosh berbasis Mac OS, semenjak versi 5.0 diterbitkan pada
tahun 1993. Aplikasi ini merupakan bagian dari Microsoft Office System, dan
versi terakhir adalah versi Microsoft Office Excel 2007 yang diintegrasikan di
dalam paket Microsoft Office System 2007.
Pada tahun 1982, Microsoft membuat sebuah program spreadsheet yang
disebut dengan Multiplan, yang sangat populer dalam sistem-sistem CP/M,
tapi tidak dalam sistem MS-DOS mengingat di sana sudah berdiri
saingannya, yakni Lotus 1-2-3. Hal ini membuat Microsoft memulai
pengembangan sebuah program spreadsheet yang baru yang disebut
dengan Excel, dengan tujuan, seperti yang dikatakan oleh Doug Klunder, “do
everything 1-2-3 does and do it better/melakukan apa yang dilakukan oleh 1-
2-3 dan lebih baik lagi”.Versi pertama Excel dirilis untuk Macintosh pada
tahun 1985 dan versi Windows-nya menyusul (dinomori versi 2.0) pada
November 1987. Lotus ternyata terlambat turun ke pasar program
spreadsheet untuk Windows, dan pada tahun tersebut, Lotus 1-2-3 masih
berbasis MS-DOS.
Pada tahun 1988, Excel pun mulai menggeser 1-2-3 dalam pangsa pasar
program spreadsheet dan menjadikan Microsoft sebagai salah satu
yang andal. Prestasi ini mengukuhkan Microsoft sebagai kompetitor yang
sangat kuat bagi 1-2-3 dan bahkan mereka mengembangkannya lebih baik
lagi. Microsoft, dengan menggunakan keunggulannya, rata-rata merilis versi
Excel baru setiap dua tahun sekali, dan versi Excel untuk Windows terakhir
adalah Microsoft Office Excel 2007 (Excel 12), sementara untuk Macintosh
(Mac OS X), versi terakhirnya adalah Microsoft Excel 2004.
lainnya yang bergerak dalam bidang industri finansial yang telah menjual
sebuah perangkat lunak yang juga memiliki nama Excel. Akhirnya, Microsoft
pun mengakhiri tuntutan tersebut dengan kekalahan dan Microsoft harus
mengubah nama Excel menjadi “Microsoft Excel” dalam semua rilis pers dan
dokumen Microsoft. Meskipun demikian, dalam prakteknya, hal ini diabaikan
dan bahkan Microsoft membeli Excel dari perusahaan yang sebelumnya
menuntut mereka, sehingga penggunaan nama Excel saja tidak akan
membawa masalah lagi.
program tersebut, yang meskipun tidak umum lagi, ikon yang digunakan
oleh program tersebut masih terdiri atas dua huruf tersebut (meski diberi
beberapa gaya penulisan). Selain itu, ekstensi default dari spreadsheet yang
dibuat oleh Microsoft Excel adalah *.xls.
program spreadsheet yang mendahuluinya, tapi esensinya masih sama
dengan VisiCalc (perangkat lunak spreadsheet yang terkenal pertama kali):
Sel disusun dalam baris dan kolom, serta mengandung data atau formula
dengan berisi referensi absolut atau referensi relatif terhadap sel lainnya.
pengguna untuk mendefinisikan bagaimana tampilan dari spreadsheet yang
mereka sunting: font, atribut karakter, dan tampilan setiap sel. Excel juga
menawarkan penghitungan kembali terhadap sel-sel secara cerdas, di mana
hanya sel yang berkaitan dengan sel tersebut saja yang akan diperbarui
nilanya (di mana program-program spreadsheet lainnya akan menghitung
ulang keseluruhan data atau menunggu perintah khusus dari pengguna).
Selain itu, Excel juga menawarkan fitur pengolahan grafik yang sangat baik.
Microsoft pun mendesain ulang tampilan antarmuka yang digunakan oleh
Microsoft Word dan Microsoft PowerPoint untuk mencocokkan dengan
tampilan Microsoft Excel, yang pada waktu itu menjadi aplikasi spreadsheet
yang paling disukai.
Applications (VBA), yang dapat menambahkan kemampuan Excel untuk
melakukan automatisasi di dalam Excel dan juga menambahkan fungsi-
fungsi yang dapat didefinisikan oleh pengguna (user-defined functions/UDF)
untuk digunakan di dalam worksheet. Dalam versi selanjutnya, bahkan
Microsoft menambahkan sebuah integrated development environment (IDE)
untuk bahasa VBA untuk Excel, sehingga memudahkan programmer untuk
melakukan pembuatan program buatannya.
Selain itu, Excel juga dapat merekam semua yang dilakukan oleh pengguna
untuk menjadi macro, sehingga mampu melakukan automatisasi beberapa
tugas. VBA juga mengizinkan pembuatan form dan kontrol yang terdapat di
dalam worksheet untuk dapat berkomunikasi dengan penggunanya. Bahasa
VBA juga mendukung penggunaan DLL ActiveX/COM, meski tidak dapat
membuatnya. Versi VBA selanjutnya menambahkan dukungan terhadap
class module sehingga mengizinkan penggunan teknik pemrograman
berorientasi objek dalam VBA.
Fungsi automatisasi yang disediakan oleh VBA menjadikan Excel sebagai
sebuah target virus-virus macro. Ini merupakan problem yang sangat serius
dalam dunia korporasi hingga para pembuat antivirus mulai menambahkan
dukungan untuk mendeteksi dan membersihkan virus-virus macro dari
berkas Excel. Akhirnya, meski terlambat, Microsoft juga mengintegrasikan
fungsi untuk mencegah penyalahgunaan macro dengan menonaktifkan
macro secara keseluruhan, atau menngaktifkan macro ketika mengaktifkan
workbook, atau mempercayai macro yang dienkripsi dengan menggunakan
sertifikat digital yang terpercaya.
0 komentar:
Posting Komentar